Jakarta, 30 November 2024 - LUF Community merayakan 1st
Anniversary dengan penuh semangat di Auditorium Universitas Satya Negara
Indonesia (USNI). Acara ini mengusung tema "Love, Unity, & Fun"
sebagai manifestasi nilai yang ingin dibangun komunitas ini.
Dalam kesempatan ini, LUF Community menjalin kolaborasi
dengan Universitas Satya Negara Indonesia (USNI) untuk mendukung perkembangan
mahasiswa sebagai individu yang berdaya dan menginspirasi. Sebagai tuan rumah,
Wakil Rektor III USNI, Dr. Rustono Farady Marta, S.Sos., M.Med.Kom., memberikan
sambutan pembuka.
“Bapak Rektor dan Ibu Rektor menyambut dengan gembira acara
ini, sejalan dengan upaya kami membangun personality mahasiswa agar
memiliki kepribadian yang holistik dan tangguh. Hal ini penting terutama di
masa kini, agar mereka memiliki mental yang kuat sekaligus kemampuan berinovasi
dalam menjalani keseharian,” ujarnya.
Luna Maya sebagai Founder dari LUF Community turut
hadir memberikan pesannya kepada generasi muda, Luna menekankan pentingnya
semangat kerja keras, tanggung jawab sosial, dan kesadaran bahwa dunia lebih
besar daripada sekadar kepentingan pribadi.
“Yang penting jangan malas, jangan menganggap semuanya itu
tentang diri kita. Di luar sana banyak hal yang lebih besar. Kalau kita nggak
siap, akan ada orang lain yang lebih siap. Pilihannya ada di diri kita, mau
maju atau ketinggalan,” ujarnya.
Luna Maya juga berbagi pandangannya mengenai menjadi versi
terbaik diri. Menurutnya, versi terbaik diri adalah saat seseorang dapat
berdaya, baik untuk dirinya sendiri maupun orang lain, tanpa merepotkan orang
di sekitarnya.
“Versi terbaik diri bagi aku nggak nyusahin orang, berdaya
untuk diri sendiri, dan juga buat orang lain,” ungkapnya.
Terkait harapan untuk komunitas yang ia dirikan, Luna ingin
memastikan nilai-nilai yang ditanamkan dalam LUF Community tetap hidup.
“Harapannya sih ini tetap berlangsung dan berjalan. Yang
saya ingin terapkan adalah value dari komunitas ini, bukan sosok saya.
Saya ingin komunitas ini terus memberdayakan orang-orang untuk sukses mencapai
tujuan mereka,” harap Luna.
Acara ini juga menghadirkan sejumlah pembicara inspiratif
seperti Zelfa Lola Maretha S.HINT, MIM, CPC, CPSP., Shafinaz Nachiar, M.I.Kom.,
dan Dr. Bimo Wikantiyoso, yang memberikan perspektif unik tentang "Jadi
Versi Terbaik Diri."
Zelfa, seorang profesional coach, menekankan
pentingnya mengenali dan mengembangkan kekuatan individu. Ia mengajak mahasiswa
untuk mengoptimalkan potensi mereka dan meminimalkan kelemahan dengan
pendekatan growth mindset.
"Versi terbaik diri adalah saat kita mengenali diri
sendiri dan terus berkembang menuju versi terbaik itu," katanya.
Shafinaz Nachiar, news anchor CNBC dan seorang ibu,
berbagi pengalamannya dalam membagi waktu antara pekerjaan dan keluarga.
"Keseimbangan adalah kunci. Meskipun sibuk kerja, keluarga tetap
prioritas. Dengan manajemen waktu yang baik, semuanya bisa berjalan
lancar," ujar Shafinaz.
Dr. Bimo Wikantiyoso, seorang psikolog, menyoroti pentingnya
lingkungan sosial dalam membentuk kesuksesan seseorang. Berdasarkan penelitian,
faktor seperti tempat tinggal dan pergaulan memiliki pengaruh besar terhadap
pencapaian hidup.
Ia juga memberikan apresiasi terhadap tagline USNI, #JadiVersiTerbaikDiri,
sebagai pengingat untuk selalu tampil maksimal dalam setiap peran yang
dijalani.
Acara perayaan ini menjadi momen refleksi sekaligus harapan
agar LUF Community terus tumbuh dan memberikan dampak positif. Sebagaimana
disampaikan Zelfa Lola, komunitas ini bukan sekadar fanbase, tetapi
sebuah wadah dengan nilai dan tujuan yang berkelanjutan.
Kolaborasi antara LUF Community dan Universitas Satya Negara
Indonesia (USNI) menjadi bukti bahwa melalui sinergi, mimpi untuk membangun
individu yang berdaya dan komunitas yang solid dapat terwujud. Semoga semangat
“Love, Unity, & Fun” terus bergema di masa depan!